SERI 2: MENGUPAS LEBIH DALAM FITUR-FITUR RUMAH BELAJAR (KHUSUS KELAS MAYA)

 Apa Itu Kelas Maya?

Sebuah Learning Management System (LMS) yang dikembangkan khusus untuk memfasilitasi proses pembelajaran virtual atau tanpa tatap muka antara guru dan siswa. Dengan fitur ini, guru dapat memberikan bahan ajar yang dapat diakses dan dibagikan oleh siswa dalam bentuk digital kapan saja dan di mana saja.

Semuanya bisa diakses melalui AppsStore Mobile atau juga bisa langsung akses di laman https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/kelasmaya

Kemendikbud melalui Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan  Kebudayaan (Pustekkom) mengembangkan suatu portal pembelajaran yang bernama  portal Rumah Belajar pada Juli 2011. Hal ini sesuai dengan Permendikbud No. 11 Tahun  2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dimana  Pustekkom mempunyai tugas untuk melaksanakan pengembangan dan pendayagunaan  teknologi informasi dan komunikasi untuk pendidikan dan kebudayaan. Portal Rumah  Belajar ini merupakan salah satu usaha untuk memfasilitasi proses pembelajaran melalui  media jaringan atau secara online. (Kurniawan, 2017). Portal Rumah Belajar menyediakan  konten-konten multimedia pembelajaran sebagai sumber belajar dan fasilitas pembelajaran jarak jauh secara online melalui fitur Kelas Maya.

Kelas Maya di Rumah Belajar merupakan sebuah learning management system (LMS) yang
dikembangkan khusus untuk memfasilitasi terjadinya pembelajaran dalam jaringan (online)
antara peserta didik dan pendidik kapan saja, di mana saja. Pada waktu tertentu yang
terjadwal oleh pendidik, peserta didik dapat mengikuti pembelajaran virtual dengan
pendidik melalui alat komunikasi synkronous (chat, video conference, audio conference,
desktop sharing, whiteboard).

Strategi pembelajaran di Kelas Maya lebih bersifat konstruktivistik yang menuntut
pembelajaran aktif dan berpusat pada peserta didik sehingga mendorong keterampilan
peserta didik. Pembelajaran kelas maya ini menggunakan teknologi pembelajaran (Rumah
Belajar) untuk merancang, menyampaikan, dan mengatur pembelajaran formal dan
informal serta berbagi pengetahuan, sehingga model pembelajaran kelas maya ini
dirancang sebagai pelengkap kegiatan pembelajaran di kelas dengan lebih banyak pada
aktivitas asynkronous berdasarkan fasilitas TIK yang tersedia di sekolah.

Komponen pendukung pembelajaran kelas maya yaitu:

1.       Konten untuk pembelajaran, berhubung pembelajaran dilakukan tanpa tatap muka,
jadi pendidik harus memberikan materi (konten) untuk peserta didiknya.

2.       Perangkat keras (hardware), berupa komputer, laptop, tablet, maupun smartphone.

3.       Perangkat lunak (software), seperti LMS, dll

4.       Strategi komunikasi, menyangkut bagaimana peserta didik mengikuti pembelajaran,
mengerjakan tugas, dan mengikuti ujian.

5.       Jaringan internet, kelas maya tidak bisa berjalan tanpa internet. Jadi ketersediaan
internet adalah wajib.

Implementasi pemanfaatan TIK dalam pembelajaran melibatkan pihak sekolah dalam hal
ini kepala sekolah, pendidik, peserta didik, admin (operator) dan orang tua. Sekolah
sebagai penyelenggara kelas maya, sehingga sekolah melalui kepala sekolah membuat
kebijakan untuk membuka kelas maya, mengatur, merencanakan, dan melaksanakan
pembelajaran melalui kelas maya.

Pendidik sebagai pengelola kelas maya memiliki peran dalam keberhasilan pelaksanaan
kelas maya. Hal ini terkait tugas-tugas yang harus dilakukan pendidik dalam
merencanakan, mempersiapkan, melaksanakan dan mengevaluasi proses pembelajaran
melalui kelas maya.

Buku panduan untuk menjelajah kelas maya bisa diakses melalui laman atau di download:

https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/KelasMaya/panduan/pemanfaatan_kelasmaya.pdf

 

Yuk ikuti panduannya lewat video berikut: (Dalam Proses)

 

#PusdatinKemendikbudristek

#PembaTIK2021

#DutaRumahBelajar2021

#RumahBelajar2021

#BerbagiTIK

 

1 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.